Ingatkan Sesama, Persatuan Pedagang Pisang Paskem Santuni Yatim Piatu & Dhuafa
“Kami bukan memberi contoh, namun lebih kepada saling mengingatkan, agar para pedagang menyisihkan sedikit rejekinya untuk berbagi kepada yang membutuhkan,” tukas Ketua Persatuan Pedagang Pisang Paskem Depok, Anugerah Saputra, usai memberikan santunan.
Selain itu, kegiatan tersebut kata dia bertujuan ke depan para pedagang di Paskem, bersatu lakukan kebaikan. Minimal bisa keluarkan zakatnya dan menyatukan pedagang untuk berbuat kebaikan.
“Total santunan diberikan kepada 40 anak yatim piatu dan 4 dhuafa. Istilahnya wajib bagi kita untuk berbagi. Alangkah baiknya kita usaha disini berbagi dengan yatim piatu dhuafa di sekitar pasar,” tandasnya.
Persatuan yang beranggotakan 100 orang ini, kata pria asal Banten yang sudah 21 tahun berdagang di Paskem itu, mengakui baru pertama kali melakukan santunan.
Insya Allah, tegas pria yang akrab disapa Aan itu, kegiatan tersebut jadi agenda rutin, sebagai contoh kepada para anggota pedagang pisang khususnya, umumnya semua pedagang, kegiatan itu agar menjadi kegiatan wajib bagi mereka, yang selalu merasa ada yang kurang, bila belum melakukan santunan.
“Alhamdulillah, kami lakukan ini menjadi contoh bagi anggota kami. Jika sudah ada contoh, maka anggota makin semangat, jika nanti saya ajak santunan lagi, mereka sudah siap,” paparnya.
Santunan tersebut, jelasnya bukan mau riya, tujuannya adalah juga untuk syiar, dengan mengajak pedagang berbagi.
“Siapa tahu ada yang lupa keluarkan kewajibannya dan mengingatkan teman,
keluarga dan diri sndri juga, sehingga tumbuh bisa saling mengerti bahwa kita harus berbagi,” pungkasnya. *rik
