Walikota Depok Ajak Program KLA Terencana dan Berkelanjutan

Depok- Pemerintah Kota Depok terus berupaya meningkatkan status Kota Layak Anak (KLA) dari Nindya menjadi Utama. Untuk merealisasikan target itu, Wali Kota Depok, Mohammad Idris mengajak seluruh komponen bersama-sama menjadikan program KLA terencana dan berkelanjutan.

“Untuk lebih suksesnya, apalagi peningkatan KLA harus dikuatkan semangat dari semuanya. Terus tingkatkan pemahaman apa itu KLA dan menekankan bahwa program ini harus terencana dan berkelanjutan,” tegas Mohammad Idris, usai membuka Sosialisasi Perlindungan Anak Terpadu Berbasis Masyarakat, di aula lantai 1 Balai Kota Depok, Senin (28/05/2018).

Ditambahkannya, keseriusan Pemerintah Kota (Pemkot) Depok dalam mengawal program ini, karena anak merupakan aset penerus bangsa. Oleh karenanya, menjaga hak anak tidak hanya menjadi tugas pemerintah, tetapi juga dunia usaha dan yang terpenting oleh masyarakat.

“Program ini bukan hanya kewajiban pemerintah, justru yang menjadi titik penilaian KLA nantinya keterpaduan antara pemerintah, pelaku usaha, dan masyarakat. Utamanya para ketua RW yang berkolaborasi dengan lurah,” katanya.

Selain itu, dirinya juga menekankan diraihnya predikat KLA bukan berarti suatu wilayah tidak ada sama sekali kasus kekerasan pada anak. Namun, yang terpenting bagaimana upaya preventif dan penyelesaian masalah yang terjadi pada anak.

“Kita sedang menuju KLA, dengan terus melakukan berbagai upaya preventif agar tidak terjadi kekerasan pada anak. Kita juga fokus menyelesaikan masalah kekerasan yang terjadi pada anak,” tandasnya. (Sekber/KMF)